Jika ada yang menanyakan pada
Saya apa itu forex trading maka jawabannya bisa jadi sangat bervariasi. Tapi
Saya menyukai definisi sederhana ini : forex trading adalah instrumen investasi
berupa perdagangan valuta asing yang berpasang-pasangan. Forex sendiri memiliki
beberapa nama lain seperti Fx, margin trading, atau bahkan perdagangan valas.
Itu semua kurang lebih mengacu pada forex trading. Keuntungan dalam berinvestasi forex
(forex merupakan singkatan dari FOReign Exchange) diperoleh dari selisih antara
harga beli dan harga jual dari mata uang yang kita transaksikan.
Contoh sederhananya : Pada bulan
lalu Amir membeli US Dollar sebanyak $1000 dengan kurs beli Rp.8500,- Lalu
bulan ini nilai tukar USD menguat menjadi Rp 9500,- per Dollarnya. Maka apabila
Amir menjual Dollarnya pada bulan ini maka dia memperoleh keuntungan sebesar
(9500 – 8500) x 1000 = Rp. 1.000.000,- Mudah bukan?
Lho, kalau begitu forex sama
persis dengan waktu kita menukar uang di money changer dong? Ya memang mirip.
Makanya dari awal tadi Saya analogikan forex dengan perdagangan di money
changer. Mirip itu bukan sama. Jadi ada perbedaannya. Diantaranya metode
perdagangannya yang dilakukan dengan bentuk margin trading dan tidak ada
penyerahan barang secara fisik. Forex trading diperdagangkan dalam
pasangan-pasangan mata uang yang biasa disebut pairs. Contohnya USD/JPY yang
artinya pasangan nilai tukar antara US Dollar dan Yen Jepang.
Diantara instrumen investasi di
lantai bursa, forex trading adalah instrumen yang paling besar kapitalnya.
Besarnya sekitar US$ 2 triliun ( ingat, dalam Dollar AS) Itu sekitar 46 kali
lebih besar dibanding pasar bursa komoditi berjangka (spt karet, kopi, emas,
dll) lainnya. Atau ribuan kali lebih besar dari total transaksi di Bursa Efek
Jakarta!! Dengan kapitalisasi sebesar itu, maka forex trading dikenal sebagai
pasar paling likuid dan terbesar di dunia.
Hanya 5% dari dana diatas yang
merupakan dana pemerintah yang sifatnya rutin. 95% lainnya milik para investor
bebas dari berbagai dunia. Benar-benar pasar terbesar dan sangat majemuk.
Kelebihan lainnya adalah forex trading adalah instrumen investasi yang aktif 24
jam sehari dan 5 hari seminggu. Dimulai dari pasar Eropa, Amerika, Asia dan Australia.
Jadi tidak seperti Bursa Efek Jakarta yang hanya dapat bertransaksi di siang hari,
pada forex trading (khususnya pada online forex trading) kita dapat
bertransaksi kapan saja dan dimana saja.
Tidak semua mata uang dapat
diperdagangkan disini. Hanya beberapa mata uang negara maju yang biasa
dipergunakan yaitu USD (US Dollar), JPY (Yen Jepang), GBP (Poundsterling
Inggris), EUR (Euro), CHF (Swiss Franc), dan AUD (Australian Dollar). Jadi
apabila kita berinvestasi di pasar forex trading, maka kita tidak akan
menemukan pairs berupa IDR (Indonesian Rupiah) dengan USD. Yang ada adalah
pasangan-pasangan mata uang yang Saya sebutkan sebelumnya EUR/USD, USD/JPY,
CHF/USD dsb. Ingat definisi awal kita, forex trading adalah perdagangan mata
uang asing dengan mata uang asing lainnya.
Ini salah satu perbedaannya
dengan money changer pada umumnya. Kalau Anda pergi ke money changer dan
menukar Rupiah Anda dengan Dollar, maka itu artinya Anda melakukan transaksi
dengan pasangan IDR/USD alias Indonesian Rupiah dengan US Dollar.
Ini tidak pernah terjadi dalam
perdagangan forex. Secara tradisi, mata uang yang diperdagangkan hanyalah mata
uang negara yang secara fundamental telah maju dengan volume ekspor impor yang
besar serta stabil. Ciri berikutnya dalam forex trading adalah dia tidak pernah
diperdagangkan secara fisik. Yup, tidak pernah. Berbeda jika Anda harus pergi
ke money changer dan menukar Dollar Anda, maka Anda diwajibkan membawanya dalam
saku Anda secara fisik.
Nah, di forex, jual beli tidak
dilakukan secara fisik. Yang tercatat hanyalah bukti transaksi saja serta kapan
Anda melakukan transaksi. Zaman dahulu kala (seperti dongeng saja jadinya)
semua transaksi forex ditulis dalam bentuk surat beharga. Lalu setelah
pemakaian telepon meluas, bukti transaksi diperkecil hanya menjadi tulisan singkat
saja yang biasa disebut quotes. Dari sinilah lahir istilah Dealing Quotes (DQ).
Nah, sekarang perdagangan forex
tidak lagi dilakukan melalui telepon. Sudah mulai ketinggalan zaman. Sekarang
zamannya online. Maka semua cara transaksi dan bukti-bukti transaksi pun dilakukan
secara online. Anda cukup mengisi user id dan password yang diberikan oleh
penyedia platform (dalam hal ini disebut pialang atau broker) lalu, klik… dan
muncullah semua detail transaksi Anda.
Ini sangat mempermudah semua
orang dalam bertransaksi forex karena dengan demikian siapa pun dapat melakukan
transaksi dan lebih lagi, transaksi tersebut tidak lagi dibatasi oleh tempat
dan waktu. Berhubung ditangani oleh sistem dan bukan lagi melalui telepon yang
notabene harus dipegang oleh manusia (dealer) maka investor dapat berinvestasi forex
kapan saja dia mau selama 24 jam sehari dengan berbagai kemudahan.
0 komentar:
Posting Komentar